Kamis, 21 Januari 2010

Masih di sini

Sudah berapa banyak volume udara yang kita hirup lalu hembuskan ? Dalam tarikan nafas terdapat beraneka ragam tingkah polah makhluk hidup dalam merespon udara yang masuk melalui kedua lubang hidung, mulut pun mengeluarkan kata " busuk, bangkai " ketika aroma tak sedap yg muncul dari hasil penguapan penampungan kotoran mereka sendiri yang berada di halaman belakang. Seolah tidak terima disemprotkanlah sprayer pewangi ruangan ke empat arah mata angin. Bau busuk bangkai pun bersaing dengan wangi aroma terapi, tp tajam si busuk bangkai tak mudah di kalahkan oleh wangi lembut aroma. Tak sadarkah orang yg berhidung jika tubuh mereka itu merupakan mesin produksi busuk bangkai. Ia begitu saja melupakan hasil produksinya melebur menguap bersama udara siang hari yang hangat. Manusia tak seperti lebah dan memang berbeda penciptaanya, jadi tidak mungkin ia di tuntut untuk menjadi si lebah. Yang di harapkan adalah meniru sistem yang ia jalankan... Menghisap sari kehidupan, untuk menghasilkan madu kehidupan. Bukan aroma yang di tawarkan tetapi "manis & rasa" yg terbentuk dalam lengket madu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar